Gambut merupakan kumpulan material atau bahan yang memiliki kandungan Organik yang tinggi yang berasal dari tumbuhan yang mati dan menumpuk pada suatu wilayah tertentu yang kemudian menebal dan dengan kandungan air yang tinggi dan hanya sedikit mengalami perombakan. Tumbuhan yang mati dan menumpuk tadi mengalami dekomposisi anaerobik yang apabila digali atau dicangkul maka akan ditemukan bagian yang masih utuh seperti daun ataupun batang.
Kandungan unsur hara
mikro seperti Besi (Fe) dan Allumunium (Al) yang tinggi menyebabkan tanah
Gambut menjadi asam dan menyebabkan tanaman kekurangan unsur hara dan
keracunan, namun hal ini dapat di atasi dengan Pengapuran dengan tujuan agar pH
tanah Gambut Asam mendekati netral sekitar 6.5 dengan begitu unsur hara yang
tersedia dapat diserap secara optimal oleh tanaman dan juga Pemupukan dengan pupuk Kandang dengan
tujuan agar sifat fisik, kimia dan biologi tanah menjadi baik.
Gambut terbentuk oleh lingkungan yang khas, yaitu rawa
dan suasana genangan yang terjadi hampir sepanjang tahun. Kondisi seperti ini
menjadikan Lahan Gambut cocok menjadi lahan tanam padi (sawah) dengan
pengelohan lahan yang tepat dan penggunaan benih unggul maka akan dihasilkan produksi
yang optimal dan dengan manajemen pertanian yang baik maka pertanian di Lahan
Gambut akan sukses.
Material organik yang tinggi pada lahan Gambut membuatnya
menjadi suatu keuntungan yang besar bagi petani karena struktur tanah pada
lahan Gambut yang remah akibat dari kandungan bahan Organik yang tinggi tadi
membuat pertumbuhan akar menjadi baik
karena akar dapat menjejalkan seluruh bagiannya kedalam tanah dan dapat
menyerap air dan unsur hara dengan optimal.
Pertumbuhan tanaman pangan seperti padi, sayur dan lainnya biasanya akan mengalami gangguan akibat dari pH tanah Gambut yang asam pada saat musim hujan, oleh karena itu tanaman perkebunan seperti nanas, lada dan tanaman perkebunan lainnya bisa jadi alternatif jika tanaman pangan tidak menghasilkan panenan yang optimal. Namun tanaman perkebunan seperti kelapa sawit tidak disarankan untuk di tanam di lahan Gambut karena sifat dari tanaman sawit yang rakus akan membuat tanah Gambut menjadi rusak dan juga akar tanaman sawit yang tertinggal dalam tanah pada saat tanaman sawit mati akan membuat tanaman lain yang akan dibudidayakan menjadi terhambat pertumbuhannya karena akar sawit tadi.
0 comments:
Post a Comment